Relawan TIK, Jakarta : Guna turut serta mensukseskan program Government Transformation Academi Digital Talent Scholarship tahun 2022 sebanyak 33 anggota Relawan TIK Indonesia dari berbagai daerah mengikuti ToT di Pusdiklat Kominfo RI selama tiga hari, terhitung sejak hari Rabu hingga Jum’at (02-04/02/2022).
Melalui kegiatan tersebut, sekretaris Jendral Relawan TIK Indonesia, M. Said Hasibuan berharap, anggota Relawan TIK yang telah mengikuti kegiatan ToT dan pulang ke wilayahnya, bisa memberikan ilmu-ilmu tersebut bisa kepada anggota-anggota lainnya.
“ Sehingga semua anggota yang ada di wilayah kita nanti, akan memiliki standar ilmu yang sama dan seterusnya. Mengabdikan diri, melakukan literasi terhadap masyarakat dan akhirnya nanti semua masyarakat memiliki kemampuan skill yang mempuni untuk meningkatkan kesejahtraan keluarga mereka dan secara personal dapat berguna pada bangsa dan negara,” ungkap Said.
Mengenai skema Kerjasama antara Relawan TIK dengan Kominfo terkait program tersebut, Said Hasibuan menjelaskan bahwa, tahun sebelumnya kerjasama secara langsung melalui beberapa anggota RTIK untuk menjadi instruktur sama untuk kegiatan Junior Office Operator, Junior Graphics Desain, dan Junior Network Administrator jaringan.
“ Namun pada tahun ini mereka melakukan perubahan, mereka melakukan TOT dulu kemudian nanti akan mentraining lebih lanjut, sepertinya kegiatan ini akan berlanjut system pada tahun lalu karena tahun ini dan tahun depan mungkin lebih banyak lagi target - target yang ingin di capai.” Tutup Said.
Dalam sambutannya, Ketua Pokja Program GTA, Ir. Herry Abdul Aziz,.M.Eng mengapresiasi peserta yang mengikuti kegiatan ToT tersebut, sebab, kata Herry, teknologi digital akan menjadi pemeran utama.
“ Program ini akan menyasar ASN, TNI dan Desa,” tutup Herry.
0 Komentar